Untuk kedua kalinya, Apple gagal mengakusisi perusahaan sensor 3D, PrimeSense, yang merupakan teknologi yang dipakai pada sistem Kinect besutan Microsoft.
Menurut laporan PhoneArena, dilansir Senin 18 November 2013, kabar pembelian ini dilaporkan oleh situs berita keuangan Israel, Calcalist.
Disebutkan perusahaan asal Cupertino AS itu sudah menaikkan tawaran valuasi PrimeSense menjadi US$345 juta, setara Rp4 triliun, namun tawaran itu ditolak mentah-mentah.
Calcalist mengatakan, kesepakatan kedua perusahaan sebenarnya sepakat menandatangani kerja sama pada awal bulan depan, tapi terdapat kendala hukum dengan beberapa mitra pengembang PrimeSense.
Hal ini terkait dengan pengembangan teknologi sensor yang selama ini mendukung perangkat Microsoft. Raksasa peranti lunak dunia itu telah mengembangkan semua jenis teknologi gerakan 3D PrimeSense secara masif di laboratorium litbangnya.
Sebelumnya, bulan Juli lalu, publikasi Israel membeberkan Apple sudah menawar PrimeSense dengan nilai kisaran US$280-300 juta, setara Rp3,2 -3,4 trilun. Selain Apple, raksasa teknologi lain yang kepincut mengakuisisi PrimeSense yaitu Samsung dan Sony.
Menanggapi gagalnya akuisisi itu, PrimeSense tak bersedia berkomentar banyak.
"Kami fokus membangun perusahaan yang makmur sambil membawa sensor 3D dan interaksi natural ke pasar ruang interaktif dan perangkat mobile. Kami tak mengomentari apa yang dilakukan mitra, pelanggan kami," kata jurubicara PrimeSense.
sumber : http://teknologi.news.viva.co.id/news/read/459344-apple-gagal-akuisisi-teknologi-3d-microsoft-kinect